Amerika Serikat sejak tanggal 11 September 2001 sangat berbeda dengan masa sebelum itu. Memasuki millenium baru, negeri berjuluk Paman Sam itu yang memang sudah adidaya sejak beberapa dekade dengan kebijakan yang pro dan kontra terhadapa negeri lain, sampai akhirnya peristiwa teror 11 September mengubah segalanya. Di tengah situasi yang kalut dan dampaknya masih bisa dirasakan hingga kini, film The Mauritanian memberikan kita perspektif baru tentang penyerangan teroris di Amerika Serikat.

Digarap dengan serius oleh Kevin Macdonald, film ini merupakan memoar pribadi Mohamedou Ould Slahi yang naskahnya ditulis oleh Michael Bronner. Slahi adalah korban fitnah alias salah tangkap dari peristiwa 11 September 2001. Sosok Slahi diperankan oleh Tahar Rahim dengan baik. Menariknya film ini juga turut dibintangi oleh sederet aktor Hollywood kenamaan seperti Benedict Cumberbatch, Jodie Foster, Shailene Woodley, dan Zachary Levi.

Diduga merupakan anggota Al-Qaeda, penahanan Slahi yang tanpa dakwaan membawanya berkenalan dengan pengacara Nancy Hollander (Jodie Foster), yang bersedia membantu permasalahan hukumnya. Judul film ini sendiri merujuk pada asal Slahi yang merupakan warga Mauritania atau Mauritius.

Perjuangan Slahi dan Hollander melawan ketidakadilan hukum dibungkus Macdonald dengan durasi 2 jam 9 menit dengan plot yang padat. Pengalaman pilu Slahi selama ditahan di Penjara Guantanamo hampir mendominasi keseluruhan cerita dengan medium flashback. Sebagai sebuah tontonan dengan kemasan sejarah, ini adalah sebuah kisah yang pantang untuk dilewatkan bagi siapa saja yang ingin mengetahui lebih mendalam tentang sisi lain peristiwa 11 September 2001. (Teks: Frans/ Foto: BBC Films)